- Kenali diri
sendiri
Siapakah
saya, apa kemampuan saya, bagaimana saya dapat memperkembang kemampuan saya
yang terbatas, yang mungkin lebih rendah diri dari orang lain, supaya kemampuan
itu lebih berdaya guna di dalam menghadapi hidup ini. Belajar dari pengalaman
sendiri dan pengalaman orang-orang lain yang sukses, tentu dapat memotivasi
diri.
Ini
merupakan salah satu cara di dalam upaya mengenali diri sendiri, yang kemudian
akan melahirkan satu kekuatan baru untuk melakukan sesuai kemampuan, satu
kepercayaan bahwa orang lain dapat berbuat dan sukses, maka saya juga akan
dapat melakukannya, dan sukses pula.
- Mengembangkan diri
Tak
sedikit orang terbebani dengan berbagai kenangan di masa lalunya. Entah itu
masa lalu yang menyenangkan, bahkan menyedihkan. Mau sampai kapan larut dalam
kubangan masa lalu?
Belajarlah
mengikhlaskan berbagai hal yang terjadi di masa lampau, terutama kejadian atau
peristiwa yang tidak menyenangkan dalam hidupmu. Apapun yang terjadi di masa
lalu, biarkan berlalu karena kamu juga berhak bahagia, bukan?Move on, dan mulai
menata hati dan masa depanmu, sehingga kamu bisa lepas dari bayang-bayang masa
lalu. Keputusan ini merupakan sebuah titik perubahan penting untuk memulai
pengembangan dirimu ke depan.
- Menata pola hidup
Cara
mudah pengembangan diri lainnya adalah menata pola hidup. Jika sebelumnya pola
hidupmu kacau balau, seperti sering mengonsumsi makanan tidak sehat, begadang,
jarang olahraga, kecanduan media sosial (medsos), dan aktivitas lainnya yang
dapat mengancam kesehatan, maka mulai sekarang tinggalkan. Lakukan pola hidup
normal dan seimbang, di antaranya tidur lebih awal sehingga bangun lebih cepat,
datang ke kantor tidak telat, sehingga akhirnya produktivitasmu meningkat. Hal
ini akan membuat dirimu berkembang secara maksimal.
- Fokus pada kemampuanmu
Tidak
perlu susah-susah melakukan pengembangan diri. Fokus saja pada kemampuanmu
dalam hal apapun, termasuk pekerjaan. Jika kamu memiliki kelebihan menulis
misalnya, gali terus mengenai tulis menulis. Dengan begitu, kamu bisa
berkembang dan mendapat pencapaian terbaik dalam hidupmu. Fokus pada kemampuan
dan kelebihan akan membuatmu lebih percaya diri dan akan meninggalkan hal-hal
negatif yang selama ini menjadi titik kelemahanmu.
- Negetif
menjadi positif
Bila Anda mendapati
suatu hal mungkin kurang baik, kurang Anda sukai, Anda tidak boleh langsung
membencinya atau mungkin memandang sebelah mata, yang perlu Anda lakukan adalah
menganalisa dari berbagai sisi, dimana Anda bisa mendapatkan hal baik dan hal
buruk dari sebuah kejadian atau benda. Sehingga Anda tidak langsung memiliki
opini bahwa hal itu buruk, melainkan Anda bisa berpikir bahwa hal tersebut baik
namun masih memiliki kekurangan. Hal ini pula yang harus Anda jadikan prinsip
ketika bertemu dengan orang baru.
Saat
pikiran negatif mulai memenuhi diri Anda, jangan dibiarkan berkembang tanpa
kendali. Manfaatkan energi yang muncul menjadi
sesuatu yang kreatif. Salurkan pikiran negatif Anda menjadi sesuatu yang
kreatif dan bermanfaat. Jika
Anda memang senang melukis, misalnya, salurkan pikiran negatif ke dalam kanvas
dan cat minyak yang ada di hadapan Anda.
Gambar
apa yang ada di pikiran Anda saat itu, hingga pikiran negatif yang ada
benar-benar sudah hilang. Cara
penyaluran ini bisa menghilangkan pikiran negatif secara efektif. Setidaknya
mampu menetralisir seluruh pikiran negatif yang muncul. Jadikan emosi yang muncul
sebagai sarana membersihkan pikiran dari hal-hal yang bersifat negatif.
- Berada
di Lingkungan yang Positif
Untuk
bisa mengkondisikan pikiran tetap positif maka Anda harus bergaul atau berada
di lingkungan orang-orang yang positif. Bergaul
dengan mereka yang memiliki mindset pikiran positif akan memudahkan Anda untuk
menghilangkan pikiran negatif. Bagaimanapun,
watak dan sifat seseorang bisa dilihat dari dengan siapa dia bergaul. Berteman
dengan mereka yang sering menolong sesama, maka Anda pun akan ketularan sifat
baiknya.
Sebaliknya,
berteman dengan mereka yang hanya menghabiskan waktu untuk hal yang tidak
berguna, maka Anda pun pasti akan seperti mereka. Karena
itu, cermatlah dalam memilih teman. Cari dan temukan lingkungan yang bisa
membawa Anda ke dalam pikiran positif. Pilihlah teman yang memang bisa
memberikan kebaikan bagi Anda.
- Ingat
Tuhan Yang Maha Esa
Tak bisa
dipungkiri, masalah demi masalah datang bertubi-tubi di kehidupan kita.
Masalah-masalah tersebut sering membuat kita kehilangan percaya diri dalam
menjalani hidup. Untuk mengembalikan rasa percaya diri tersebut, cara mudahnya
adalah mengingat Tuhan Yang Maha Esa (YME).
Dengan mengigat
Tuhan YME, Anda akan yakin dan optimistis bisa menjalani kerasnya hidup. Selain
itu, Anda memiliki backing maha kuat yang akan membantu Anda dalam setiap
kesulitan sehingga hati Anda akan tentram.
Jadi, jika Anda
merasa tidak percaya diri dalam menghadapi sesuatu, ingatlah Tuhan YME.
Yakinlah akan kebesaran-Nya.
- Bersyukur
Mensyukuri apa yang
Anda miliki dan bagaimana kondisi Anda sekarang akan membangun rasa percaya
diri Anda. Mengapa? Karena dengan bersyukur, Anda akan terhindar dari stres dan
perasaan negatif lain.
Sebagai contoh,
Anda bersyukur masih bisa makan hari ini, menghirup udara, memiliki pekerjaan,
dan sebagainya.
- Berdoa
sebelum memulai sesuatu
Berdoa sebelum
memulai sesuatu bisa juga membantu Anda melejitkan rasa percaya diri Anda. Hal
ini karena doa akan membuat Anda mengingat Tuhan YME dan berharap lindungan-Nya
dalam setiap langkah Anda.
Sebagai contoh,
jika Anda seorang muslim, ucapkan doa keluar rumah sebelum bepergian. Bagaimana
jika Anda tidak tahu doa-doa? Pelajari doa-doa sehari-hari, dan kalau masih
belum bisa, ucapkan bismillah saja.
Kepercayaan diri bukanlah genetik, melainkan
keterampilan yang bisa dipelajari dan ditingkatkan. Jika Anda sekarang kurang
percaya diri, triknya adalah mencari akar penyebab mengapa Anda tidak percaya
diri dan berusaha sekuat tenaga mengatasi penyebab tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar